Monumen
perjuangan TNI AU (dahulu bernama Monumen Ngoto,) di bangun pada tanggal 1
maret 1948. Monumen ini terletak di dekat dukuh Ngoto,Jatiarang.
Kelurahan Tanaman,kabupaten Bantul,Yogyakarta menempati areal tanah
seluas 9,473 m2.monumen ini pernah di pugar pada juli 1981 oleh Kasau
Marsekal TNI Ashadi Tjahjadi. Pada 27 Juli 2000, setelah di renovasi
berdasarkan surat keputusan kasau nomor skep/78/VII/2000 tanggal 17 juli
2000 diresmikan namanya menjadi monumen perjuangan TNI angkatan Udara,
dimaksudnya untuk mengenang semangat juang,semangat berbakti,pengorbanan
serta kepahlawanan dari marsekal Muda TNI (Anumerta) Agustinus
Adisutjipto,Marsekal Muda TNI (Anumerta) Prof. Dr. Abdulrachman Saleh
srta Opsir Muda Udara I Adisumarmo Wiryokusumo.
Di
dalam areal cangkup seluas 40m2, terdapat makam Bapak Agustinus
Adisutjipto beserta Ny. Yosephien Rahayu Adisutjipto,dan Bapak
Abdulrachman Saleh Beserta Ny.Ismudiati Abdulrachman Saleh yang
dipindahkan dari kuncen I dan kuncen II. Sedang makam Adisumarmo tetap
berada di TMP Semaki. Pembangunan Monumen Perjuangan TNI AU ini, di
lengkapi felief dan display photo yang menggambarkan tahap-tahap
peristiwa Hari Bhakti, sejak di lakukannya briefing sebelum penyerangan
kubu Belanda di Salatiga, Semarang dan Ambarawa,penerbangan penyerangan
udara sampai di tembaknya pesawat Dakota VT-CLA dan jatuh di Ngoto.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar